PERAN PEMERINTAH DALAM MITIGASI BENCANA BANJIR DI KABUPATEN SUMEDANG
Main Article Content
Abstract
This study aims to examine the role of the government in flood disaster mitigation in Sumedang Regency. The research method used is a descriptive approach. Data collection was conducted through library research by reading, reviewing, and analyzing journals, books, and relevant articles. Based on the results, it is concluded that the government's role in flood disaster mitigation in Sumedang Regency, when viewed through the lens of Ilyas Yusuf's (2014) theory namely the roles of regulator, dynamizer, and facilitator has been implemented but remains suboptimal. As a regulator, the government has established flood-prone zoning policies, early warning systems, and building regulations; however, weak supervision and technical implementation in the field persist. As a dynamizer, the government has made efforts to encourage public participation through education and awareness campaigns, but these efforts have not reached all vulnerable areas equally. As a facilitator, the government has provided facilities and technical training, although infrastructure availability and accessibility remain limited, especially in geographically challenging areas. Therefore, to optimize the government's role in flood mitigation, several recommendations are proposed. First, strengthen inter-agency coordination and establish permanent flood posts in high-risk areas. Second, improve the quality and regular maintenance of drainage infrastructure. Third, expand disaster mitigation education and training programs across all community levels. Lastly, encourage active community participation in mitigation efforts, such as through collective clean-up activities.
Downloads
Article Details
Section
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
How to Cite
References
Books:
Kutha, I. M. (2010). Metodologi penelitian sosial. Jakarta: Prenada Media Group.
Sugiyono. (2016). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Journal:
Findayani, A. (2022). Kesiapsiagaan masyarakat dalam penanggulangan banjir di Kota Semarang. Jurnal Geografi: Media Informasi Pengembangan dan Profesi Kegeografian, 12(1).
Pangestu, S. D., & Fedryansyah, M. (2023). Implementasi Mitigasi Bencana Alam Berbasis Masyarakat Melalui Kampung Siaga Bencana Di Desa Cihanjuang Kecamatan Cimanggung Kabupaten Sumedang. Focus: Jurnal Pekerjaan Sosial, 6(1), 192-201.
Taryana, A., El Mahmudi, M. R., & Bekti, H. (2022). Analisis Kesiapsiagaan Bencana Banjir di Jakarta. Jurnal Administrasi Negara (JANE), 13(2), 302–311.
Website:
Badan Pusat Statistik Kabupaten Sumedang. (2021). Jumlah desa/kelurahan yang mengalami bencana alam menurut kecamatan di Kabupaten Sumedang, 2019. BPS Kabupaten Sumedang.
BNPB. (2025, Januari 4). BNPB: 489 orang tewas dalam 2.107 bencana sepanjang 2024. Suara Kalbar.
IDN Times. (2025, Maret 16). Antisipasi banjir di Cimanggung: Pemkab Sumedang keruk Sungai Cimande. IDN Times.
Inisumedang. (2023, September 14). BPBD Sumedang berikan edukasi dan petakan daerah rawan bencana di Surian. Inisumedang.com.
Jabar Ekspres. (2022, Mei 4). Satu rumah dan pesantren terjebak banjir di Desa Baginda, Sumedang. Jabarekspres.com.
Pemkab Sumedang. (2025, Maret 17). Bupati Sumedang serius atasi banjir Cimanggung: normalisasi hingga reboisasi ditargetkan tuntas tahun ini. Jabar Ekspres.
Permana, D. (2023). Peran Pemerintah Daerah Dalam Menanggulangi Risiko Bencana Banjir di Kabupaten Bandung. Jurnal Dialektika: Jurnal Ilmu Sosial, 21(2), 156–165.
Sulaeman, A. M. (2022). Peran Dinas Lingkungan Hidup Dalam Pengendalian Pencemaran Lingkungan Perairan Teluk Ambon Provinsi Maluku (Doctoral dissertation, Institut Pemerintahan Dalam Negeri).
Surya, H. (2025, Maret 17). Pemkab Sumedang siapkan dapur umum dan normalisasi Sungai Cimande untuk atasi banjir Cimanggung. Pikiran Rakyat.
Dokuments:
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana. (2008).
Peraturan Daerah Kabupaten Sumedang No 2 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Sumedang Tahun 2011-2031