KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DI KECAMATAN PAKENJENG KABUPATEN GARUT (Studi Kasus Pelayanan Pembuatan Kartu Keluarga)

Main Article Content

Restu Fauziah
Yuyun Mulyati

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Kualitas Pelayanan Publik dalam pembuatan Kartu Keluarga di Kecamatan Pakenjeng Kabupaten Garut sesuai tolak ukurnya. Masalah yang diangkat berkaitan dengan masih adanya hambatan peningkatan kualitas pelayanan publik pembuatan kartu Keluarga yang ditandai dengan kurang optimalnya pelayanan yang diberikan kepada masyarakat. Kurangnya pemahaman masyarakat serta keterbatasan sarana dan prasarana pelayanan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi sejauh mana peningkatan kualitas pelayanan publik di kecamatan Pakenjeng. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik                                pengumpulan data yang dilakukan melalui wawancara, dokumentasi, dan observasi. Selanjutnya, analisis data dilaksanakan menggunakan metode reduksi data dan penyajian data. Untuk memastikan validitas data, penelitian ini mengaplikasikan teknik triangulasi, yang melibatkan perbandingan dan evaluasi tingkat kepercayaan informasi yang diperoleh dari beragam sumber dan metode, tahap akhir dari analisis data adalah penarikan kesimpulan atau verifikasi. Penentuan informan kunci berdasarkan kriteria dalam penelitian ini yaitu penyedia layanan dan pengguna layanan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pelayan publik Pembuatan Kartu Keluarga yang dilaksanakan di Kantor Kecamatan Pakenjeng belum sepenuhnya sesuai dengan kelima dimensi kualitas pelayanan tersebut karena masih ada indikator-indikator yang perlu ditingkatkan dan diperbaiki. Faktor penghambat dalam kualitas pelayanan Pembuatan Kartu Keluarga di Kecamatan Pakenjeng ialah kurangnya infrastruktur yang memadai dan kurangnya kesadaran para pegawai akan pentingnya kedisplinan sehingga menghambat dan sangat berpengaruh dalam meningkatkan kualitas pelayanan. Kesimpulannya kualitas pelayanan di Kecamatan Pakenjeng tergolong cukup baik, namun masih diperlukan adanya peningkatan kualitas SDM, sistem digital, serta sarana dan prasarana yang mumpuni untuk mendukung kualitas pelayanan publik yang lebih baik.


This study aims to analyze the quality of public services in the issuance of Family Cards in Pakenjeng District, Garut Regency, according to its benchmarks. The issues raised relate to the persistent obstacles to improving the quality of public services in the issuance of Family Cards, characterized by suboptimal services provided to the public. This is due to a lack of public understanding and limited service facilities and infrastructure. The purpose of this study is to identify the extent to which the quality of public services in Pakenjeng District has improved. This study uses a qualitative descriptive method with data collection techniques conducted through interviews, documentation, and observation. Furthermore, data analysis is carried out using data reduction and data presentation methods. To ensure data validity, this study applies triangulation techniques, which involve comparing and evaluating the level of trustworthiness of information obtained from various sources and methods. The final stage of data analysis is drawing conclusions or verification. The determination of key informants is based on the criteria in this study, namely service providers and service users. The results of this study indicate that the public service for the issuance of Family Cards carried out at the Pakenjeng District Office is not fully in accordance with the five dimensions of service quality because there are still indicators that need to be improved and corrected. Inhibiting factors affecting the quality of Family Card services in Pakenjeng District are the lack of adequate infrastructure and the lack of employee awareness of the importance of discipline, which hinders and significantly impacts service quality improvement. In conclusion, service quality in Pakenjeng District is quite good, but improvements in human resources, digital systems, and adequate facilities and infrastructure are still needed to support better public service.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section

Articles

How to Cite

KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DI KECAMATAN PAKENJENG KABUPATEN GARUT (Studi Kasus Pelayanan Pembuatan Kartu Keluarga). (2025). Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial, 10(9), 21-30. https://doi.org/10.9963/jwcaws41

References

Agung, K. (2018). Transformasi Pelayanan Publik. Yogyakarta: Pembaharuan.

Banga, W. (2018). Kajian Administrasi Publik Kontemporer : Konsep, Teori, dan. Aplikasi. Yogykarta: Gava Media.

Cogge, U. (2017). Patologi Administrasi Negara. Makassar: CV Sah Media.

Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara. (2020). Kajian Reformulasi Dimensi Sistem Administrasi Negara Republik Indonesia (SANRI). Jakarta: LAN RI.

Hardiansyah. (2017). Kualitas Pelayanan Publik. Yogyakarta: Gava Media.

Hardiansyah. (2018). Kualitas Pelayanan Publik (Edisi Revisi). Yogyakarta: Gava Media.

Keban, Y. T. (2018). Enam Dimensi Strategis Administrasi Publik Konsep Teori dan Isu. Yogyakarta: Gava Media.

Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldaña, J. (2014). Qualitative Data Analysis: A Method Sourcebook (3rd Edition). Sage Publisher.

Moleong, L. J. (2012). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Moleong, L. J. (2018). Metode Penelitian Kualitatif. Edisi Revisi. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mulyadi, D. (2017). Administrasi Publik untuk Pelayanan Publik. Bandung: Alfabeta.

Nasution, A. F. (2018). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Harfa Creative.

Nurdjaman, P. (2017). Penyelenggaraan Pemerintahan Umum. Jakarta.

Pasolong, H. (2010). Teori Administrasi Publik. Bandung: Alfabeta.

Purwanto, E. A., Tyastianti, D., Taufiq, A., & Novianto, W. (2017). Pelayanan Publik. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Ratminto, & Winarsih, A. S. (2017). Manajemen Pelayanan Pustaka. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Siagian, S. P. (2017). Filsafat Administrasi. Jakarta: Bumi Aksara.

Siswosoediro. S. (2008). Surat-surat Kependudukan (Identitas diri). Jakarta: Visi Media.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 63 Tahun 2014 Tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat Unit Pelayanan Instansi Pemerintah.

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 15 Tahun 2014 tentang Pedoman Standar Pelayanan.

Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah Dan Kewenangan Propinsi Sebagai Daerah Otonom.

Undang Undang Nomor 24 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan.

Undang Undang Nomor 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik.

Undang Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.