Interseksi Politik dan Etika dalam Hermeneutika Ilmiah: Telaah Mendalam Terhadap Tafsir Klasik

Main Article Content

Muhamad Alif Zibran
Ardan Al-fariz
Delvin Hanif Pramadita
Khoiri Rizki Idzni Robik
Andi Rosa

Abstract

Penelitian ini mengkaji interseksi krusial antara politik dan etika


dalam hermeneutika ilmiah, berfokus pada telaah mendalam


terhadap tafsir klasik. Latar belakang studi ini berangkat dari


pengakuan bahwa interpretasi teks, terutama dalam ranah


keagamaan dan keilmuan, tidak pernah sepenuhnya netral,


melainkan selalu bersinggungan dengan dinamika kekuasaan dan


pertimbangan moral. Tujuannya adalah untuk menguraikan secara


komprehensif bagaimana politik dan etika memengaruhi konstruksi


makna dalam tafsir klasik. Mengadopsi metode kualitatif, penelitian


ini menggunakan studi pustaka ekstensif dan analisis kasus, dengan


Tafsir al-Tabari sebagai contoh utama. Hasil penelitian


menunjukkan bahwa politik interpretasi (melalui dukungan legitimasi kekuasaan dan pembelaan


ortodoksi) dan etika interpretasi (melalui penekanan pada nilai moral dan tanggung jawab sosial)


secara signifikan membentuk metodologi dan kesimpulan penafsiran, yang berujung pada kokonstruksi makna. Dengan demikian, disimpulkan bahwa pemahaman holistik terhadap tafsir


klasik menuntut pengakuan atas dimensi politik dan etika yang melekat di dalamnya.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section

Articles

How to Cite

Interseksi Politik dan Etika dalam Hermeneutika Ilmiah: Telaah Mendalam Terhadap Tafsir Klasik. (2025). Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial, 9(9), 11-20. https://doi.org/10.9963/2k58t514

References

Abdurrahman, N. (2018). RELEVANSI METODOLOGI TAfSIR KONTEMPORER (STUDI ATAS PEMIKIRAN

MUHAMMAD THALBI). El-’Umdah, 1(2), 220–236. https://doi.org/10.20414/elumdah.v1i2.553

Adlini, M. N., Dinda, A. H., Yulinda, S., Chotimah, O., & Merliyana, S. J. (2022). Metode

Penelitian Kualitatif Studi Pustaka. Edumaspul: Jurnal Pendidikan, 6(1), 974–980.

https://doi.org/10.33487/edumaspul.v6i1.3394 Al-quran, D. P. (2019). Article History.

Fahrur Rozi, A., & Rokhmah, N. (2020). Tafsir Klasik: Analisis Kitab Tafsir Era Klasik. Jurnal Ilmu

Pendidikan, 7(2), 809–820.

Franz Magnis-Suseno. (2016). F. Budi Hardiman, Seni Memahami Hermeneutik dari

Schleiermacher sampai Derrida. Jurnal Diskursus, 15(April), 95–97.

Hanum, F., Pulung Tumangger, M., & Alya Huda, V. (2023). Pengaruh Etika Dan Tanggung Jawab

Sosial Terhadap Pemasaran Global. Jurnal Ekonomi Dan Perbankan Syariah, 8(4), 1173–

1184. https://doi.org/10.30651/jms.v8i4.21320

Hayatuddiniyah, H. (2021). Kritik Hermeneutika Filsafat Hans Georg Gadamer. Jurnal Filsafat

Indonesia, 4(2), 124–131. https://doi.org/10.23887/jfi.v4i2.33874

Helmi, M., & Rahmaniah, S. (2020). Pandngan Filosofis dan Teologis Tentang Hakikat Ilmu

Pengetahuan Sebagai Landasan Pendidikan Islam. Tarbiah Islam, 10, 78–88.

Hidayatullah, R. (2021). Peran Konteks dalam Studi Makna: Kajian Semantik Arab. JILSA (Jurnal

Ilmu Linguistik Dan Sastra Arab), 5(2), 184–197.

https://doi.org/10.15642/jilsa.2021.5.2.184-197

Ilmu, J., An, A.-Q. U. R., Tafsir, D. A. N., Penafsiran, D., An, A.-Q. U. R., Hanif, M. K., & Edi, Y.

(n.d.). Jurnal ilmu al- qur’an dan tafsir. 3(1), 103–116.

Ilyas, Y. (2003). Hermeneutika dan Studi Tentang Tafsir Klasik. Tarjih, 6(Juli), 42–51.

Iqbal, M. (2009). Akar-Akar Tradisi Politik Sunni di Indonesia (Kajian pada Masa Kerajaan Islam di

Nusantara). Alqalam, 26(2), 171–192.

Islam, U., Sunan, N., & Kasim, S. (n.d.). DIRAYAH : Jurnal Ilmu Hadis KONSEP KETAATAN KEPADA

ULU AL-AMR ( Analisis Hadis Riwayat Bukhari No . 7056 dan Hadis Riwayat Muslim. 7056,

12–21.

Literal, M. (2012). Interpretasi Teks Al- Qur ’ an. Mutawâtir: Jurnal Keilmuan Tafsir Hadis, 2.

Mailasari, D. U. (2013). Pengaruh Ideologi Dalam Penafsiran. Jurnal Hermeneutik, 7(1), 53–68.

Masyitha, D. (2015). Tafsir Hermeneutika Politik Atas Gejala Demokrasi Versus Dinasti Pada

Pilkada Serentak 2015. Dialogia: Jurnal Studi Islam Dan Sosial, 13(2), 214–226.

http://jurnal.iainponorogo.ac.id/index.php/dialogia/article/view/298

Nurdin, F. (2021). Moderasi Beragama menurut Al-Qur’an dan Hadist. Jurnal Ilmiah AlMu’ashirah, 18(1), 59. https://doi.org/10.22373/jim.v18i1.10525

Sakni, A. S. (2013). Model Pendekatan Tafsir Dalam Kajian Islam. Jurnal Ilmu Agama: Mengkaji

Doktrin, Pemikiran Dan Fenomena Agama, 14(2), 65.

https://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/JIA/article/view/469

Subhi, A. F., Umar, M. H., & Ramlah. (2023). Dinamika Hukum Islam . Jurnal Indragiri Penelitian

Multidisiplin, 3(1), 37–43. https://doi.org/10.58707/jipm.v3i1.411

Syahrizal, H., Badarusyamsy, & Syukri, A. (2024). Interpretasi Etika dan Moral Dalam Dunia

Ilmiah dan Kemanusiaan Sebagai Ikhtiar Membangun Peradaban. Jurnal QOSIM Jurnal

Pendidikan Sosial & Humaniora, 2(2), 92–104. https://doi.org/10.61104/jq.v2i2.319

Tafsir, E., Jami, D., Pemikiran, A., & Jarir, I. (2024). Available online: adh Dhiya | Journal of Qur’an and Tafsir, Website: https://journal.stai-nuruliman.ac.id/index.php/adhy adh

Dhiya | Journal of Qur’an and Tafsir, Vol. 2 No. 1, Bulan Nopember. 2(1).

Wahab, A. J. (2022). Pengelolaan Konflik Teologis Berbasis Al-Quran.

Simlitbangdiklat.Kemenag.Go.Id.

https://simlitbangdiklat.kemenag.go.id/simlitbang/assets_front/pdf/1668571372Pengelola

an_Konflikoke.pdf

Weruin, U. U., Andayani, D., & Atalim, S. (2016). Hermeneutika Hukum: Prinsip dan Kaidah

Interpretasi Hukum Legal Hermeneutics: Principles and Rules of Legal Interpretation.

Konstitusi, 13(1), 95–123.

Yusron, M. A. (2022). TAFAKKUR : Jurnal Ilmu Al- Qur ’ an dan Tafsir INDONESIA. Jurnal Ilmu AlQur’an Dan Tafsir, 3, 189.

Zulaiha, E., Agustin, K. F., & Rahman, N. Al. (2022). Pengaruh Sosial Politik Pada Metodologi

Penafsiran di Indonesia (Orde Lama, Orde Baru dan Reformasi). Hanifiya: Jurnal Studi

Agama-Agama, 5(1), 25–34. https://doi.org/10.15575/hanifiya.v5i1.15538

Most read articles by the same author(s)

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.